BAB 1
PENDAHULUAN
Metoda media access memerintahkan
bagaimana piranti jaringan menentukan kapan harus mengirim sinyal melalui
jaringan, apa yang harus dilakukan jika ada dua piranti jaringan mau mengirim
paket pada saat yang bersamaan.
Protokol yang digunakan untuk menentukan
siapa yang berhak berikutnya pada saluran multiaccess milik sublayer dari data
link layer disebut MAC (Medium Access Control) sublayer. Sublayer MAC sangat
penting dalam LAN, banyak yang menggunakan saluran multiaccess sebagai basis
untuk komunikasi. WAN, sebaliknya, menggunakan link point-to-point, kecuali
untuk jaringan satelit.
Pada pembangunan jaringan komputer, semua perangkat tidak akan bisa terhubung tanpa adanya suatu alat yang menghubungkan alat satu dengan yang lain, karena perangkat satu dengan yang lain pasti mempunyai jenis port yang berbeda. Sehingga membutuhkan perangkat yang bernama protokol. Protokol ini berguna untuk menghubungkan perangkat satu dengan yang lain agar saling terhubung, sehingga dapat saling berkomunikasi.
BAB 2
PEMBAHASAN
1. MEDIA ACCESS
SUBLAYER
a.
Pengertian
Media Access Sublayer
Merupakan
menentukan bagaimana akses ke media komunikasi, bus, dikendalikan. Pada
kebanyakan sistem yang menggunakan protokol ASCII, komunikasi akan "point
to point"; yang hanya terdiri dari dua perangkat. Satu perangkat, biasanya
peralatan saklar matriks, akan menjadi "Bus Master". Ini berarti
bahwa switcher akan mengontrol siapa yang memiliki akses ke bus dan ketika
mereka memiliki akses. Hak transmisi diberikan ketika jajak pendapat master
(meminta) untuk informasi dari perangkat slave.
Jaringan dibagi 2 kategori, yaitu koneksi point-to-point
& saluran broadcast. Masalah jaringan broadcast adalah siapa yang
mendapatkan kesempatan memakai saluran bila terdapat persaingan untuk
memperoleh saluran tersebut. Bila hanya ada satu saluran yang tersedia, masalah
menentukan giliran untuk berbicara menjadi lebih sulit. Saluran broadcast
berkaitan dengan multiaccess channels atau random access random. Protokol untuk
menentukan giliran pada saluran multiaccess terdapat pada sublayer dari data
link layer yang disebut MAC (Medium Access Control) sublayer. (bagian
terbawah). Peranan MAC sublayer sangat penting bagi sebuah LAN dan hampir semua
saluran multiaccess menjadikannya sebagai basis komunikasi.
Masalah Alokasi Saluran Statik Pada LAN dan MAN Cara
tradisional dalam mengalo- kasikan sebuah saluran dengan banyak pengguna yang
berkompetisi adalah dengan menggunakan Frequency Division Multiplexing (FDM).
Bila terdapat N pengguna, maka bandwidth dibagi menjadi N buah bagian yang
berukuran sama.Bila pengguna banyak dan secara kontinu
berubah-ubah, atau lalu lintasnya tidak tetap, maka FDM akan mendapatkan
kesulitan.Walaupun dengan asumsi bahwa jumlah pengguna dapat dibuat dengan
harga konstan N, maka pembagian saluran tunggal menjadi sub-saluran yang statik
merupakan hal yang tidak efisien, apalagi bila pengguna tidak melakukan
aktifitas.Karena tidak terdapat metoda alokasi saluran statik tradisional yang
dapat bekerja baik pada lalu lintas yang tidak tetap, maka akan dibahas metode
dinamik.
2.
PROTOCOL LAN
a.
Pengertian
Protocol Lan
Protokol LAN adalah peraturan yang dibuat agar komputer satu dengan
yang lain dapat berhubungan dengan baik. Protokol yang dipakai untuk jaringan
LAN adalah protokol Ethernet, token Ring, FDDI, dan ATM.
b.
Protocol Yang Dipakai Dalam Jaringan
Lan
1.
Ethernet
Protokol
Ethernet merupak an protokol LAN yang paling banyak dipakai karena berkemapuan
tinggi dengan biaya yang rendah. Kecepatan yang bisa capai dari 10 Mbps,Fast
ethernet 100 Mbps dan Gigabit Ethernet 1000 Mbps.
Protokol Ethernet mengunkan standard spesifikasi IEEE 802.3, bekerja
berdasarkan brodcast network. Dimana setiap node (host) menerima setiap data
yang dikirim oleh node lain. Mengunakan mekanisme (metode akses) yang di sebut
CSMA/CD ( Carrier Sense Multiple Access / Collison Detection ).Secara singkat cara
kerja dari P rotokol Ethernet adalah: Sebelum mengirim data Host (komputer)
memeriksa apakah network (jaringan) ada pengiriman data. Jika tidak ada
pengiriman data (network sepi), baru host tersebut melakukan pengiriman data.
Jika network sibuk , host akan menun ggu sampai network sepi. Bila 2 host pada
saat yang bersamaan melaukan pengiriman data, terjadilah tabrakan (collision).
Jika hal ini terjadi, kedua host mengirimkan sinyal jam ke network dan semua
host berhenti mengirimkan data dan kembali menunggu. Kemudian secara random,
host -host menunggu dan mengirimkan data kebali. Backoff algorithm digunakan
untuk mengatur pengiriman ulang setelah terjadi tabrakan.
2.
Token Ring
Diciptakan
oleh perusahaan IBM menggun akan topologi ring. Kecepatan Token Ring bisa
mencapai 4 Mbps dan 16 Mbp s (untuk saat ini tergolong lambat).Dalam
pengunaannya komputer yang dihubungkan ke jaringan token ring melalui suatu hub
khusus untuk Token Ring yang disebut Multi -Station Access Unit (MSAU). MSAU
memiliki ring input port (RI), Ring Output port dan seju mlah port untuk
berhubungan dengan komputer. Token Ring menggunakan metode yang disebut
Beaconing untuk mencari kesalahan jaringan.Hal yang perlu diperhatikan dalam
menggunakan jaringan Token Ring adalah panjang lingkaran token tidak boleh
lebih dari 12,2 meter untuk kabel jenis UTP. Lobe adalah kabel untuk
menghubungkan suatu komputer ke port MSAU dengan panjang maksimum 45,5 meter
untuk jenis UTP dan 100 Meter untuk jenis STP.
3.
FDDI
Fiber
Distributed Data Interface (FDDI) yang di cip takan ANSI adalah protokol yang
menggunakan topologi lingkaran fiber pptik ganda yang disebut lingkaran primary
dan lingkaran secondary. Kedua lingkaran tersebut dapat di gunakan untuk
pengiriman data,namun hanya lingkaran primary yang biasanya di pakai s ebagai
jaringan utama. Lingkaran secondary baru berfungsi jika lingkaran primary
mengalami kerusakan.
Jaringan
FDDI mempunyai kecepatan 100 Mbps melauli media fiber optik. Fiber optik yang
umumnya di pergunakan oleh FDDI adalah kabel multi -mode fiber opti k tipe
62.5/125 pm. Setiap lingkaran jaringan FDDI dapat mencapai panjang 200 KM
dengan jumlah workstation maksimum sebesar 500 buah. Jarak maksimum antar
workstation adalah 2 km. FDDI juga menyediakan sarana penggunaan kabel copper yang
sering juga disebut Copper stranded Distributed Data Interface (CDDI).
Keuntungan
penggunaan fiber optik ini :
· Bandwidth yang besar
· Tidak terganggu oleh sinyal listrik
· Memiliki kapasitas untuk pemakaian jarak jauh.
Hubungan
dari server atau workstation kejaringa n FDDI melalui suatu peralatan jaringan
yang disebut concentrator. Ada dua jenis concentrator, yaitu concentrator
tunggal yang berhubungan dengan satu lingkaran FDDI, dan concentrator ganda
yang berhubungan dengan kedua lingkaran FDDI.
4. ATM
Asynchronous Transfer Mode (ATM) adalah protokol yang di atur oleh badan internasional ITU-T yang menggunakan ukuran frame dengan panjang tetap sebesar 53 byte yang di sebut sel.ATM sangat cepat dan dapat memiliki bandwidth yang sangat besar menggunakan jalur transmisi cepat seperti SONET, DS -1, OC-3, OC-12, T3, FDDI 100 Mbps, Fiber Channel 155 MBps. Oleh sebab itu, umumjnya menggunakan media fiber optik yang dapat mencapai kecepatan 622 Mbps. ATM juga menyediakan sarana penggunaan kabel UTP CAT-5 dengan kecepatan 155 Mbps.
3.
PROTOCOL ALOHA
a.
Pengertian
Protocol Aloha
Protokol
yang digunakan untuk menentukan giliran pada saluran multiacces terdapat pada
sublayer dari data link layer yang disebut MAC.(media acces control)sublayer.
Perana MAC sublayer sangat penting bagi sebua LAN. Hamper semua yang
menggunakan saluran multi acces menentukanya sebgai basis komunikasi.
Sebaliknya WAN menggunkan link point to point,kecuali jaringan satelit. Karena
saluran multiacces dan LAN sangat berkaitan erat secara teknik,MAC sublayer
merupakan bagian terbawah dari data link layer.
b.
Masalah
Lokasi Saluran
Saluran
Dinamik Pada LAN dan MAN ;
1.
Model stasiun.Model terdiri dari n buah stasiun yang independent
(computer telpon alat komunukasi pribadi,dll) yang masing-masing memiliki
program dan pengguna yang menghasilkan frame untuk tramisi,setasiun dan blokir
dan tidak melakukan apapun juga sampai frame tesebut berhasil ditrasmisikan
2.
Asumsi Saluran Tunggal saluran tersedia bagi semua jenis komunikasi, semua stasiun dapat mentrasmisikanmelalui saluran tersebut dan semua dapat menerima melalui saluran itu juga. Selama hardware diperhatikan,semua stasiun adalah ekivalen, walaupun software protokol mungkin memberikan prioritas tertentu padanya
3.
Asumsi Tabrakan bila dua buah frame ditrasmisikan secara bersama, keduaanya bertumpah tindih waktunya danakan menyebabkan signal
yang rusak.
c. Multiple Access Protokol
1.
Aloha
Pada 1970-an, Norman Abramsom dan
rekan sejawatnya di universitas hawai membuat sebuah metode untuk menyelesaikan
masalah alokasi saluran yang baru dan baik sekali. Setelah itu karya mereka
telah dikembangkan oleh para peneliti (abramason.1985). walaupun karya Abrahamson
dikenal sebagai system Aloha, menggunakan broadcasting. Radio permukaan,ide
dasarnya dapat diterapkan bagi beberapa system pengguna-pengguna yang tidak
dapat terkoordinasi berkompetisi untuk memakai sebuah saluran tunggal yang
dipakai bersama
2.
Aloha Murni
Ide dasar Aloha sangat sederhana :
membirkan pengguna untuk melakukan transmisi kapan saja bila memiliki data yang
dikirimkan. Tentu saja akan terjadi tabrakan, dan frame-frame yang bertabrakan
akan hancur,akan tetapi sehubungan dengan sifat umpan balik dari
broadcasting,pengirim selalu mengatahui frame yang dikirim sudah rusak atau
tidak dengan cara mendengarkan saluran, sama seperti cara yang dipakai oleh
pengguna lainnya
Pada
LAN, umpan balik bersifat segera: pada satelit, terdapat delay 270 milidetik
sebelum pengirim mengetahui keberhasilan sebuah trasmisi. Bila frame telah
rusak, maka pengirim perlu menggirim dalam waktu Random dan megirimkannya
kembali, waktu tunggu harus random atau frame-frame yang sama akan terus
bertabrakan sistem yang memiliki banyak pengguna yang menggunakan
bersama-sama sebuah saluran umum yang pada gilirannya akan manyebabkan
konflik dikenal luas sebagai sistem contention (persaingan).
3.
Aloha Berslot
Pada
1972, Robers menerbitkan metode untuk mengadakan kapasitas sistem ALOHA
(Roberts, 1972). Dalam proposalnya ia membagi waktu kedalam interval-interval
diskrit, yang masing-masing intervalnya berkaitan dengan sebuah
frame.Pendekatan ini memerlukan persetujuan pengguna tantang batas-batas slot.
Satu cara untuk memperoleh sikronisasi harus memiliki sebuah stasiun khusus yang mengemisikan sebuah pipa pada awal setiap interval, sepertihalnya sebuah jam
4. STANDAR IEEE 802
a.
Pengertian Standar IEEE
Standar iEEE adalah teknologi WIFI pada masa
sekarang yang memiliki transfer rate tercepat yang di buat oleh organisasi
non-profit yang bernama IEEE(institut of electrical and electronic engineers).
b.
Jenis-Jenis Standar IEEE
1. STANDAR IEEE 802.11
·
802.11b
yang memiliki panjang frekuensi 2,4hz data transfer rate 5-11 mbps
·
802.11g
yang memiliki panjang frekuensi 2,4hz data transfer rate 25-54mbps
·
802.11a
yang memiliki panjang frekuensi 5,0hz data transfer rate 25-54mbps
·
802.11n
yang memiliki panjang frekuensi 2,4hz data transfer rate 100-200 lebih mbps
·
Pada
angak 11 mengidentifikasi kelompok IEEE yng ditetapkan untuk standar 802 dan
pada versi huruf adalah acuan pada kelompok kerja IEEE.
2.
Standar IEEE 802.16
·
802.16 Beroperasi di band frekuensi 10/66 GHz dan memerlukan LOS
(Line of Sight)
·
802.16a Sebuah amandemen dari standar dasar 802.16 yang dapat
digunakan diband frekuensi lebih rendah yaitu 2/11 GHz.Dapat bekerja di
spektrum berlisensi dan tidak berlisensi. Dapat melayani pengguna secara NLOS
(Non Line of Sight).
·
802.16b Sebuah amandemen dalam hal spesifikasi QoS (Quality of
Service).
·
802.16c Adanya suatu tambahan untuk memastikan terjadinya
interoperabilitas antar operator dan vendor dalam teknologi WiMAX.
·
802.16d Memfokuskan pada perbaikan dan peningkatan protokol yang
tidak terjangkau oleh 802.16c
·
802.16e Menekankan tentang mobilitas sehingga membuat pengguna
tetap mendapatkan koneksi walaupun bergerak dengan kecepatan maksimal 60 km/jam
3.
IEEE 802.1x
Atau seringdisebut juga “port based
authentication” merupakan standar yang pada awal rancangannya digunakan pada koneksi
dialup. Tetapi pada akhirnya, standar 802.1x digunakan pula pada jaringan IEEE
802 standar.
4. IEEE 802.2
Kita telah mengetahui bagaimana dua buah mesin dapat
berkomunikasi melalui sebuah saluran realiable dengan menggunakan
bermacam-macam protokol data link protokol-protokol ini menyediakan kontrol
error dan kontrol aliran pada standard IEEE 802.2 ini tidak membahas mengenai
komunikasi realiable dari semuanya LAN 802 dan penawaran yang diberikan MAN
merupakan layanan datagran yang terbaik kadang - kadang layanan ini cukup
adekuat. Misalnya untuk mengirimkan paket IP, adanaya jaminan tidak diperlukan
atau bahkan tidak diharapkan.paket IP cukup disisipkan ke field payload 802 dan
mengirimkannya bila file load tersebut hilang, demikian pula yang terjadi pada
paket IP/IEEE telah mendefinisikan sistem yang dapat beroperasi pada puncak
semua protokol LAN 802 dan MAN. Selain itu protokol yang disebut LLC (Logical
Link Control ) ini menyembunyikan perbedaan yang terdapat pada bermacam-macam
jaringan 802 dengan menyediakan format tunggal dan interface ke network layer,
dengan MAC sublayer ada
dibawahnya.LLC
menyediakan 3 pilihan layanan :
1. layanan diagram tidak reliable
2. layanan diagram beracknowledgement
3. layanan connection-oriented reliable
5. IEEE 802.3
Standar IEEE 802.3 ini ditujukan bagi LAN
1-persistent CSMA/cd untuk mengingat kembali tentang ide ini , ketika stasiun
akan melakukan transmisi, stasiun mendengarkan kabel. Bila kabel dalam keadaan
sibuk, maka stasiun akan menunggu sampai kabel tersebut menjadi bebas; bila
kabel dalam keadaan bebas ,maka stasiun dengan segera akan melakukan tranmisi.
Jika dua stasiun atau lebih mengirimkan secara simultan pada sebuah kabel yang
sedang bebas, maka stasiun akan mengalami tabrakan. Semua stasiun yang
mengalami tabrakan itu akan menghentikan tranmisinya, menunggu waktu random,
dan mengulangi seluruh prosesnya lagi.
Kelebihan
Protokolnya sangat sederhana Stasiun dapat
dipasang dalam keadaan sistem sedang berjalan tanpa harus mematikan, sistem
terlebih dahulu.Standard ini menggunakan kabel pasif, dan tidak membutuhkan
modem Delay pada lalulintas yang tidak padat bisa dikatakan nol karena stasiun
tidak perlu menunggu token , dan dapat secara langsung mengirimkan frame .
Kekurangan
Sebuah stasiun harus mampu mendeteksi signal
lemah yang berasal dari stasiun lain, bahkan ketika dirinya sendiri sedang
melakukan transaksi.Semua rangkaian pendeteksi semua analog.
6. < strong>Standar IEEE802.4
Standar IEEE802.4 menerangkan LAN yang
disebut Token bus. Secara fisik token bus merupakan kabel linier atau berbentuk
diagram pohon tempat stasiun-stasiun dihubungkan. Secara logika, stasiun-stasiun
diorganisasi kedalam sebuah ring dimaan masing-masing stasiun mengethui alamat
stasiun lainnya yang berada di sebelah kiri dan kanannya. Bila ring logika
diinisialisasi, maka stasiun yang bernomor paling tinggi mempunyai kesempatan
pertama untuk mengirim. Setelah dilaksanakan, stasiun tersebut memberikan
kesempatan berikutnya jika stasiun tetangganya dengan cara mengrimkan frame
kontrol khusus yang disebut token. Token berpropagasi mengelilingi Ring logic
tersebut, dimana hanya pemegang token sajalah yang diijinkan untuk
mentranmisikan frame. Karena pada suatu saat hanya terdapat sebuah stasiun saja
yang memegang token, maka tidak akan terjadi tabrakan.
BAB 3
PENUTUP
Kesimpulan
1.
Jaringan dibagi 2 kategori, yaitu koneksi
point-to-point & saluran broadcast.
2.
Protokol
LAN adalah peraturan yang dibuat agar komputer satu dengan yang lain dapat
berhubungan dengan baik. Protokol yang dipakai untuk jaringan LAN adalah
protokol Ethernet, token Ring, FDDI, dan ATM.
3.
Protokol yang digunakan untuk
menentukan giliran pada saluran multiacces terdapat pada sublayer dari data
link layer yang disebut MAC.(media acces control)sublayer. Perana MAC sublayer
sangat penting bagi sebua LAN. Hamper semua yang menggunakan saluran multi
acces menentukanya sebgai basis komunikasi. Sebaliknya WAN menggunkan link
point to point,kecuali jaringan satelit. Karena saluran multiacces dan LAN
sangat berkaitan erat secara teknik,MAC sublayer merupakan bagian terbawah dari
data link layer.
4.
Standar
iEEE adalah teknologi WIFI pada masa sekarang yang memiliki transfer rate
tercepat yang di buat oleh organisasi non-profit yang bernama IEEE(institut of
electrical and electronic engineers).